16 Desember 2012

Apa itu Makhluq PKM-AI?

Waoooww udah bulan desember nih, januari 2013 bulan depan udah dimulai waktu untuk awal penyetoran PKM-AI dan PKM-GT sampai Pebruari 2013... Tapi masih ada yang bingung kayaknya dengan Makhluq PKM-AI dan PKM-GT nih... mari kita ulas bersama-sama:

PKM -AI

Berbeda dengan kelima jenis PKM sebelumnya yang melibatkan pelaksanaan. kegiatan fisik di laboratorium ataupun lapangan, PKM-AI tidak mengenal adanya kegiatan semacam itu. Jika dalam kelima jenis PKM sebelimnya, kelompok maha-siswa mengajukan usulan kegiatan ke DITLITABMAS, maka untuk PKM-AI kelompok mahasiswa cukup menyampaikan karya tulis dalam bentuk artikel ilmiah dikirimkan secara on-line. Karya tersebut ditulis mengacu pada kegiatan yang telah selesai dilakukan kelompok mahasiswa yang sama. Kelompok penulis yang artikel ilmiahnya dinilai baik dan layak dipublikasikan, akan memperoleh insentif dana tunai sebesar Rp 3 (tiga) juta. 

PKM-AI bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menuangkan pemikiran dan hasil-hasil kegiatan ilmiah yang telah dilakukan ke dalam bentuk sebuah artikel ilmiah sesuai kriteria standar penulisan jurnal ilmiah. Dengan demikian program ini diharapkan mampu mengantarkan mahasiswa kepada keterampilan atau kemahiran menulis. Melalui kemahiran tersebut mahasiswa secara runut mampu menguraikan suatu permasalahan sehingga mendorong perlunya usaha penyelesaian atau pencarian solusi dengan tujuan tertentu, kaitannya dengan usaha-usaha yang mungkin telah dilakukan orang lain. 

Di samping itu mahasiswa juga mampu memilih teknik dan landasan metode penyelesaian masalah disertai dengan kemampuan menguraikan landasan teori yang terkait dengan permasalahan yang dibahas, serta ketajaman pembahasan dan menganalisis hasil yang diperoleh, yang akhirnya bermuara pada penyimpulan upaya penyelesaian masalah yang telah dilakukan. 

Ada tiga karakter utama PKM-AI, yaitu:

  1. tidak ada usulan pembiayaan;
  2. usulan berupa artikel ilmiah siap terbit yang mengikuti kelaziman kaidah penulisan suatu jurnal ilmiah;
  3. sumber penulisan artikel ilmiah tersebut adalah kegiatan yang telah selesai dilakukan kelompok mahasiswa penulis artikel. Karakter terakhir ini sekaligus menunjukkan bahwa sumber penulisan merupakan kegiatan, bukan laporan. 

Dalam PKM, kreativitas dan kerja sama tim merupakan dua unsur yang diprioritaskan. Oleh karena itu, sejak dimulainya implementasi PKM-I tahun 2006 dan PKM-AI 2009, penulisan mahasiswa tunggal dalam rangka Skripsi atau Tugas Akhir tidak diperkenankan lagi karena tidak adanya unsur kerja sama tim. Batas penyerahan artikel PKM-AI di DITLITABMAS adalah bulan Maret setiap tahun berjalan. Sebagaimana pembidangan dalam 5 (lima) PKM lain, PKM-AI menganut pembagian bidang yang sama.


Persyaratan Administratif 

Mahasiswa pengusul PKM-AI diharuskan memenuhi persyaratan administratif sebagai berikut.

  1. Peserta PKM-AI adalah kelompok mahasiswa yang aktif dan terdaftar mengikuti program pendidikan S1 atau Diploma. Mahasiswa pengusul dapat berasal dari berbagai program studi yang berbeda atau dari satu program studi yang sama, tergantung pada bidang kegiatan yang telah selesai dilaksanakan, namun masih dalam satu perguruan tinggi yang sama . Untuk perguruan tinggi yang bidang kepakarannya terbatas diperkenankan juga untuk bermitra dengan perguruan tinggi lain berdasarkan atas kepakaran yang diperlukan. Legalitas proposal tersebut ditandatangani oleh Pembantu atau Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/Ketua Sekolah Tinggi perguruan tinggi dari Ketua Kelompok Pengusul. Keanggotaan mahasiswa disarankan berasal dari minimal 2 (dua) angkatan yang berbeda. 
  2. Seorang mahasiswa diperkenankan masuk ke dalam kelompok pengusul PKM-AI yang berbeda (lebih dari satu kelompok PKM-AI). Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa artikel PKM-AI ditulis dari sumber kegiatan yang telah selesai dan kemungkinan seorang mahasiswa turut menyelesaikan beberapa kegiatan dalam kelompok yang berbeda. Meskipun demikian, mengingat alokasi waktu yang terbatas, harapan terjadinya penyebaran dana secara seimbang, dan terlibatnya sebanyak mungkin mahasiswa, maka seorang mahasiswa hanya dibenarkan terlibat sebanyak-banyaknya 2 (dua) artikel PKM-AI, satu sebagai ketua, satu sebagai anggota kelompok, atau kedua-duanya sebagai anggota kelompok. 
  3. Seorang dosen pembimbing diperkenankan membimbing lebih dari satu kelompok pengusul PKM-AI, sesuai dengan statusnya saat pembimbingan kegiatan yang telah selesai dilakukan, maksimum 5 (lima) kelompok.
Tahap Pengusulan 

Ketentuan Penulisan Usulan

Pengusul diharuskan mengikuti sistematika penulisan dan tata tulis sesuai kriteria PKM-AI sebagai berikut. 
  1. Tulisan/naskah bersumber dari karya mahasiswa pada bidang akademik seperti Praktek Lapang, Kuliah Kerja Nyata, Magang, Penelitian (bagi mahasiswa yang membentuk Kelompok Studi/Riset misalnya), Studi Kasus Kelompok dalam rangka Tugas Khusus Mata Kuliah tertentu, serta kegiatan lain seperti PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T, PKM-KC dan Penelitian Inovatif terkait dengan kegiatan Program IM HERE atau sejenisnya. Karya tersebut telah dilaksanakan kelompok mahasiswa yang menuliskannya. Jumlah anggota kelompok 3 s/d 5 orang dan merupakan mahasiswa program S1 atau Diploma yang masih aktif. 
  2. Setiap artikel wajib menyertakan Surat Pernyataan yang berisi: 1) Sumber Penulisan yang diacu, 2) Naskah belum pernah diterbitkan/dipublikasikan dalam bentuk prosiding maupun jurnal sebelumnya. Surat Pernyataan tersebut ditandatangani oleh Ketua Kelompok (tanpa meterai) dan Ketua Program Studi dengan format sebagai berikut.
  3. Naskah yang pernah memenangkan suatu lomba penulisan ilmiah tidak berhak lagi diajukan 
  4. sebagai artikel PKM-AI. 
  5. Naskah ditulis menggunakan aplikasi pengolah kata Microsoft Word(.doc) yang disalin dalam 
  6. format PDF ketika dikirimkan secara online ke DITLITABMAS.
  7. Naskah ditulis minimal 8 (delapan) dan maksimal 10 (sepuluh) halaman termasuk abstrak, 
  8. daftar pustaka, dan lampiran. Usulan PKM-AI dengan jumlah halaman yang tidak sesuai 
  9. dengan ketentuan tersebut dinyatakan gugur. 
  10. Bahasa Indonesia yang digunakan hendaknya baku dengan tata bahasa dan ejaan yang 
  11. disempurnakan, sederhana, jelas, satu kesatuan, mengutamakan istilah yang mudah 
  12. dimengerti, tidak menggunakan singkatan seperti “tdk”, “tsb”, “yg”, “dgn”, “sbb”, “dll”. 
  13. Naskah diketik 1 (satu) spasi pada kertas berukuran A4 dengan font12, times new roman 
  14. style,jarak pengetikan 4 cm dari samping kiri, 3 cm dari samping kanan, 3 cm dari batas 
  15. atas, dan 3 cm dari batas bawah. 
  16. Cara penulisan Bab dan Subbab tidak menggunakan sistem numeral, artinya tidak ada 
  17. penomoran Bab dan Sub-bab. Penulisan bab baru mengikuti bab sebelumnya dengan 
  18. jarak 18 point antara judul bab dengan baris terakhir bab sebelumnya (tidak berganti 
  19. halaman baru). 
  20. Judul artikel diketik menggunakan huruf besar (kapital) dengan font style bold(cetak tebal) dengan posisi di tengah tanpa digarisbawahi. 
  21. Judul Bab diketik menggunakan huruf besar (kapital) dengan font style bold (cetak tebal) dimulai dari sebelah kiri tanpa digaris-bawahi. 
  22. Judul Subbab ditulis dengan font style bold(cetak tebal), dimulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti preposisi (“di”, “ke”, “dari”, “yang”, “antara”, “pada”, “untuk”, “tentang”, “dengan”); kata sambung (“dan”, “atau”, “sejak”, “setelah”, “karena”). 
  23. Judul Anak Subbab ditulis dengan font style italic(cetak miring) dimulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti preposisi (“di”, “ke”, “dari”, “yang”, “antara”, “pada”, “untuk”, “tentang”, “dengan”); kata sambung (“dan”, “atau”, “sejak”, “setelah”, “karena”). 
  24. Jarak pengetikan antara Bab dan Subbab 12 Point,antara Subbab dan kalimat dibawahnya. 6 Point. 
  25. Alinea baru diketik menjorok ke dalam (diberiindentation) sebanyak 7-8 karakter (sekitar 1,25 cm). 
  26. Abstrak dan Daftar Pustaka diketik 1 spasi. Khusus abstrak ditulis menggunakan font style italic(cetak miring). Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris.
  27. Nama-nama penulis beserta alamat institusinya diketik tepat di bawah judul artikel dengan jarak 6 Point.
  28. Bagian kelengkapan administratif yang meliputi halaman judul, nama/daftar anggota kelompok, halaman pengesahan serta kata pengantar apabila ada, diberi nomor halaman menggunakan angka romawi kecil dan diketik di sebelah kanan bawah (i, ii, dan seterusnya). 
  29. Bagian utama (naskah artikel) diberi nomor halaman menggunakan angka arab yang dimulai dengan nomor halaman 1 (satu) dan diketik di sebelah kanan atas dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas.
  30. Tabel diberi judul dengan penomoran tabel sesuai dengan urutan kemunculannya dalam naskah. Judul tabel ditulis di atas tabel dengan nomor tabel menggunakan angka arab. 
  31. Gambar baik dalam bentuk grafik maupun foto diberi judul dengan penomoran gambar sesuai dengan urutan kemunculannya dalam naskah. Judul gambar ditulis di bawah gambar dengan nomor gambar menggunakan angka arab.
  32. Hindari penggunaan warna dalam gambar, gunakan teknik grey-scaleuntuk mengemulasi warna dalam foto atau diagram, dan gunakan pattern/pola untuk menggantikan warna dalam grafik garis ataupun diagram. 
Untuk panduan lengkapnya bisa kalian download di sini
Sedangkan sebagai referensi judul-judul PKM-AI yang lolos pembiayaan tahun 2012 bisa kalian download di sini

Ingat baik baik ya , yang kalian harus perhatikan banget adalah KETENTUAN PENULISAN USULAN diatas, serta syarat bersumber dari karya mahasiswa pada bidang akademik seperti Praktek Lapang, Kuliah Kerja Nyata, Magang, Penelitian (bagi mahasiswa yang membentuk Kelompok Studi/Riset misalnya), Studi Kasus Kelompok dalam rangka Tugas Khusus Mata Kuliah tertentu, serta kegiatan lain seperti PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T, PKM-KC dan Penelitian Inovatif terkait dengan kegiatan Program IM HERE atau sejenisnya. 

Jadi dengan syarat tersebut maka yang dijadikan PKM-AI haruslah kegiatan yang sudah pernah kalian lakukan tapi belum pernah dipublikasikan, jangan sampek NGARANG-NGARANG kegiatan, padahal anda belum pernah melakukannya kegiatan tersebut untuk dijadikan PKM-AI.

Sekian dari saya, kita lanjutkan postingannya dengan PKM-GT dalam postingan berikutnya, jadi SELAMAT BERJUANG dan BERSAING.......... Cayoooooo........




0 komentar:

Posting Komentar